
Mencuci muka menggunakan sabun khusus atau facial wash merupakan salah satu kegiatan rutin yang bisa kamu lakukan setiap hari untuk menjaga kelembapan kulit dan membersihkan wajah secara menyeluruh.
Namun, apabila kulit wajah mengalami iritasi, hal tersebut menandakan bahwa sabun muka tidak cocok dengan jenis kulit dan harus menggantinya dengan produk lain.
Cara Mengganti Sabun Cuci Muka Yang Tepat Dan Aman di Kulit
1. Gunakan Produk Resmi dan Terdaftar di BPOM
Untuk memilih produk facial wash, sangat disarankan untuk menggunakan produk yang sudah terdaftar di Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM).
Hal ini untuk menghindari produk-produk yang ilegal dan mengandung bahan berbahaya untuk kulit. Kamu bisa mengikuti tips berikut untuk mengecek BPOM kosmetik asli atau palsu.
2. Sesuaikan dengan Jenis Kulit
Pada dasarnya, setiap orang memiliki jenis kulit yang berbeda-beda, sehingga tidak semua produk bisa cocok antara orang yang satu dengan yang lainnya. Karena itu, kalian perlu mengetahui jenis kulit wajah sendiri seperti apa, apakah termasuk jenis kulit kering, berminyak atau yang lainnya.
Bila sudah mengetahui jawabannya, kalian bisa lebih mudah mencari produk face wash yang sesuai dengan jenis kulit.
3. Lakukan Patch Test
Untuk langkah selanjutnya, coba lakukan tes untuk melihat apakah kulit sudah cocok dengan produk baru atau malah sebaliknya. Caranya sangat mudah, cukup oleskan sabun muka pada bagian belakang telinga ataupun di pergelangan tangan bagian dalam.
4. Hentikan Pemakaian Jika Terjadi Reaksi Berlebih
Jika ternyata, tidak ada reaksi maka bisa dipastikan bahwa produk face wash yang baru cocok di kulit. Namun, bila menimbulkan reaksi alergi, gatal-gatal, ataupun kemerahan, segera hentikan pemakaian.
Baca juga: Mengenal Perbedaan Peeling dan Facial Wajah Serta Efeknya
Ciri Sabun Muka Tidak Cocok dengan Kulit
Pemilihan sabun pembersih wajah memang tidak mudah, karena selain jenis kulit ada juga kandungan yang harus diperhatikan agar tidak menimbulkan efek alergi di kulit.
Biasanya, ada beberapa ciri atau tanda yang menunjukkan bahwa produk sabun muka tidak cocok dengan kulit.
1. Muncul Jerawat
Saat kamu merasa bahwa yang tadinya wajah tidak berjerawat namun setelah menggunakan sabun muka tertentu malah memunculkan jerawat itu berarti kalian harus segera menghentikan pemakaian.
Setelah kulit netral dan normal tidak memiliki gejala, baru bisa mencari produk sabun muka lainnya. Beberapa rekomendasi produk yang bisa digunakan adalah:
-
SAFI Acne Expert Whipped Foam Sebum Cleanser
-
EMINA Bright Stuff Face Wash
-
HAPLE Halley Face Wash
-
AVOSKIN Natural Sublime Facial Cleanser
Dengan kandungan yang dimilikinya, akan mampu melawan bakteri yang menyebabkan jerawat dan juga mengurangi peradangan atau kulit yang memerah akibat jerawat di wajah.
2. Kulit Terasa Kencang Seperti Ditarik
Salah satu tips berganti sabun muka adalah dengan memilih sabun cuci muka yang memiliki kandungan hyaluronic acid atau ceramide.
Biasanya, kulit yang terasa kaku dan terlalu kencang seperti ditarik dikarenakan produk face wash terlalu banyak mengambil minyak alami kulit, sehingga menyebabkan pH kulit wajah tidak seimbang.
3. Kulit Menjadi Kasar dan Kering
Ketika kulit wajah terasa lebih kasar dan kering setelah mengganti sabun wajah, hal itu menunjukkan bahwa kandungan dalam produk terlalu kuat sehingga kulit menjadi dehidrasi.
Dampak buruknya, kulit akan kehilangan elastisitas dan akan lebih mudah gatal. Disarankan untuk memilih produk dengan kandungan water-based sehingga kulit menjadi lebih lembut.
4. Kulit Wajah Semakin Berminyak
Apabila kalian mengalami kulit wajah yang berminyak setelah mencuci muka, hal itu menandakan bahwa produk memang tidak cocok di kulit. Apabila kamu merupakan salah satu kulit dengan tipe berminyak, sebaiknya kamu memilih produk sabun cuci muka yakni yang memiliki sifat oil-free.
Salah satu produk yang bisa kamu gunakan adalah Cetaphil Oily Skin Cleanser yang mampu mengurangi minyak penyebab munculnya komedo di wajah.
5. Kulit Terasa Perih
Umumnya, kondisi ini dapat terjadi karena kamu menggunakan sabun muka dengan bahan yang terlalu keras. Sehingga tips berganti sabun muka adalah dengan memilih produk dengan kandungan yang lebih natural bagi kulit.
Baca juga:10 Rangkaian Skin Care untuk Kulit Sensitif yang Wajib Digunakan
Efek Samping Akibat Sering Gonta-Ganti Sabun Wajah
Dilansir dari situs situs American Academy of Dermatology Association, terlalu sering mengganti sabun wajah setiap minggu bisa menyebabkan jerawat. Cobalah untuk menggunakan sabun wajah selama 6-8 minggu untuk melihat hasilnya. Karena, tidak ada proses yang instan dan cepat.
Kecuali, bila sabun muka tersebut memang menimbulkan efek samping atau alergi, kalian bisa langsung menghentikan pemakaian dan coba berkonsultasi ke dokter spesialis untuk mendapatkan penanganan yang tepat serta rekomendasi yang lebih akurat.
Itulah berbagai tips dan cara untuk berganti sabun muka yang sebaiknya diketahui agar masalah yang terjadi pada kulit wajah bisa segera teratasi.