
Welcome to Jakarta, Pope Francis!
Mengawali perjalanan Apostolik di Asia Pacific, Indonesia menjadi negara pertama yang disinggahi oleh Pope Francis. Sebagai negara yang populasinya didominasi oleh umat muslim, kunjungan Paus Fransiskus pastinya menjadi hal yang sangat istimewa untuk para jemaat Katolik.
Kehadiran Pope Francis sekaligus menjadi penanda bahwa meski memeluk keyakinan yang berbeda, namun masyarakat Indonesia tetap bisa saling menghormati satu sama lain.
Kehadiran Pope Francis di Jakarta, juga memberi banyak pelajaran lainnya bagi MinBHI. Beberapa di antaranya adalah: Terlepas dari dirinya yang merupakan salah satu tokoh paling dihormati dan berpengaruh di dunia, Pope tetap tampil dengan gaya hidup yang sederhana.
Kita bahas satu persatu yuk!
Terbang menggunakan penerbangan komersial
Alih-alih menggunakan pesawat pribadi atau private jet, Pope Francis datang dengan menggunakan pesawat komersil ITA Airways dari Roma, Italia. How humble!
Kedatangannya ke Indonesia ini merupakan perjalanan terpanjang sekaligus terlama yang pernah Pope Francis lakukan selama 87 tahun hidup. Selain ke Indonesia, nantinya Pope Francis juga akan mengunjungi Papua New Guinea, Timor Leste dan Singapura dalam kunjungan Apostolik-nya.
Kunjungan Apostolik merupakan perjalanan resmi yang dilakukan oleh Paus ke berbagai negara di seluruh dunia. Tujuan dari perjalanan ini adalah untuk memperkuat hubungan antara Paus dengan umat Katolik di seluruh dunia.
Dijemput menggunakan mobil sederhana
Selain memilih untuk naik penerbangan komersial, saat turun dari pesawat Pope Francis pun dijemput menggunakan mobil yang cukup banyak digunakan rakyat Indonesia yaitu Innova berwarna putih. Dirinya juga terlihat menyapa orang-orang yang berdiri di jalan melalui jendela mobil yang ditumpanginya.
Menginap di Kedutaan Vatikan
Pemimpin umat Katolik seluruh dunia ini juga enggan untuk menginap di hotel, melainkan dirinya tinggal di Kedutaan Vatikan. Justru, rombongannya yang dipersilakan untuk menginap di hotel.
Menggunakan jam tangan 200 RB-an
Saat melambaikan tangan menyapa warga Indonesia lewat jendela mobil, Pope Francis tertangkap kamera sedang menggunakan jam tangan analog sederhana berwarna hitam dan putih. Netizen meyakini bahwa jam tersebut merupakan keluaran brand Casio, yang harganya tidak lebih dari 200 ribu.
Pope Francis akan memimpin misa akbar di Stadion Gelora Bung Karno pada hari Kamis tanggal 5 September 2024. Rencananya, akan ada sekitar 60 ribu umat. Misa ini juga akan digelar di Stadion Madya dan akan dihadiri sekitar 26 ribu orang. Kalian salah satu yang akan datang juga gak, Beautyhaul Squad?